Waspada DBD, Ini Penyebab Nyamuk Berkerumun di Rumah

Penulis: Triana, Editor: M Kautsar - Kamis, 28 April 2022 | 17:00 WIB
Sariagri - Saat musim hujan, hal yang paling menyebalkan adalah adanya serangga yang bermunculan di rumah, salah satunya nyamuk. Gigitan nyamuk bisa menimbulkan berbagai penyakit, yang paling berbahaya nyamuk dikenal sebagai serangga penyebab demam berdarah dan penyakit malaria.
Akan tetapi, kamu harus memahami bahwa ada banyak hal yang menyebabkan nyamuk datang ke rumah, lo. Bukan karena hujan saja, ada beberapa penyebab nyamuk datang ke rumah.
Berikut ini tujuh hal yang menyebabkan nyamuk suka datang ke rumah:
1. Tempat Sampah
Tempat sampah adalah tempat yang paling disukai oleh nyamuk, apalagi jika tempat sampah tersebut terbuka dan ada genangan air. Maka itu, ada baiknya kamu menutup tempat sampah di rumahmu agar tidak menjadi sarang nyamuk.
2. Ada Tanaman Tertentu
Meski memelihara tanaman baik untuk mempercantik ruangan, tetapi beberapa tanaman malah bisa mendatangkan nyamuk. Misalnya saja bambu, talas, papirus, lili air, eceng gondok, dan selada air semuanya dapat menarik nyamuk.
3. Ada Genangan Air
Saat musim hujan, ada baiknya kamu lebih rajin untuk membersihkan halaman dari genangan air. Jadi jika kamu menemukan air menggenang, jangan dibiarkan.
4. Sampah di Halaman Rumah
Kamu harus memastikan tidak ada sampah di halaman rumah. Sampah daun dan ranting kayu kecil di halaman rumah meski hanya sedikit tetapi bisa menjadi tempat berkembang biak yang baik bagi nyamuk.
5. Talang Air dan Saluran Air Tersumbat
Baca Juga: Waspada DBD, Ini Penyebab Nyamuk Berkerumun di Rumah
Peneliti Sebut Kelambu Insektisida Efektif Turunkan Kasus Malaria
Selain mengecek genangan air dan sampah di halaman rumah, kamu juga harus memeriksa talang dan saluran air yang ada di rumah. Nyamuk sangat suka berkerumun di tempat lembab.
6. Piring Alas Pot Tanaman Hias
Piring alas pot tanaman tanaman melindungi permukaan dari tanah dari air yang mengalir dari dalam pot. Nyamuk suka dengan keadaan basah dan tergenang ada di dalam piring pot tanaman hias. Kamu harus sering periksa apakah ada kotoran yang menumpuk dan buang airnya.