Fosil T-rex Termahal di Dunia Ditemukan Setelah Tak Sengaja Terekam Kamera

Penulis: Triana, Editor: Putri - Rabu, 30 Maret 2022 | 20:10 WIB
Sariagri - Pada Oktober 2020 lalu sempat ada tempat pelelangan resmi yang melelang fosil Tyrannosaurus rex termahal. Sayangnya, beredar rumor bahwa fosil yang disebut Stan tersebut dinyatakan hilang selama dua tahun.
Setelah dilakukan investigasi mendalam, fosil berusia 67 juta tahun tersebut akhirnya ditemukan. Diketahui, fosil yang terjual seharga 31,8 juta dolar AS itu saat ini sudah ada di Abu Dhabi, tinggal menunggu pembukaan Museum Sejarah Alam pada 2025.
Namun, yang masih banyak membuat khalayak publik penasaran lokasi keberadaan ditemukannya fosil T-rex itu tetap dirahasiakan.
Setelah dinosaurus dengan panjang 12 meter itu terjual, hampir tidak ada yang tahu ke mana perginya, Bahkan perusahaan yang sebelumnya memiliki dan menampung Stan, Black Hills Institute (BHI), benar-benar kehilangan jejak.
Penjualan Stan dimulai pada 2015, ketika Neal Larson, saudara pemilik BHI memutuskan untuk meninggalkan perusahaan tersebut. Ia memenangkan gugatan dan meminta agar perusahaan tersebut dilikuidasi pada 2015. Setelah itu, penjualan Stan pun dimulai.
Namun, institut tersebut menghindari likuidasi dengan menawarkan untuk menjual Stan saja. Dengan menggunakan jasa pelelangan di Christie's New York, Stan mendapat banyak perhatian dari kalangan ilmuwan.
Saat pelelangan dibuka, banyak ahli menyayangkan jika Stan jatuh ke tangan pribadi saat itu. Hal tersebut juga menandakan bahwa para peneliti tidak dapat mengobservasi Stan secara umum.
Diketahui dari beberapa sumber terkait, jika rumah pelelangan Christie di London memang sering menangani pembeli dari Timur Tengah. Sehingga banyak kabar yang mengatakan jika Stan berada di tangan para konglomerat Timur Tengah.
Hebohnya keberadaan Stan kembali muncul pada Januari 2022. Saat itu aktor yang berperan sebagai polisi di film Fast And Furious, Dwayne "The Rock" Johnson, tak sengaja merekam video yang memperlihatkan fosil dinosaurus yang diyakini sebagai Stan.
Faktanya, fosil itu tidak asli. The Rock membeli replika tengkorak Stan senilai 11.500 dolar AS dari BHI.
Karena hal tersebut, saat ini lokasi Stan akhirnya diketahui. Menurut catatan perdagangan Amerika Serikat, kargo seberat 5,6 ton diekspor dari New York ke Uni Emirat Arab pada Mei 2021.
Pada 23 Maret 2022, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Abu Dhabi mengonfirmasi bahwa Stan akan disimpan di Museum Sejarah Alam Abu Dhabi.
Diwartakan oleh Live Science, museum dengan luas sekitar 35.000 meter persegi ini akan menjadi lembaga penelitian dan pengajaran ilmiah, serta sumber pendidikan untuk mempelajari apa pun dari Bumi.
Baca Juga: Fosil T-rex Termahal di Dunia Ditemukan Setelah Tak Sengaja Terekam KameraIni Rahasia di Balik Pohon Tomat Besar dan Berair
Museum tersebut juga akan menampung meteorit Murchison, yang berisi materi tertua yang diketahui di Bumi.
"Stan adalah salah satu fosil paling terawetkan dan paling banyak dipelajari dari periode Kapur Akhir. Dinosaurus berusia 67 juta tahun ini akan berada dalam perawatan ilmuwan," tulis Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Abu Dhabi dalam sebuah pernyataan.
Keberadaan Stan yang telah dikonfirmasi secara resmi, tampaknya menjadi kabar gembira bagi banyak ahli paleontologi. Pasalnya, para ilmuwan dapat mengakses fosil tak ternilai tersebut untuk tujuan pendidikan dan penelitian.