Vaksin Covid-19 Merah Putih Unair Siap DIujicobakan ke Manusia

Editor: M Kautsar - Jumat, 16 Oktober 2020 | 07:02 WIB

SariAgri - Meski pemerintah telah mengimpor vaksin Covid-19 dari Cina, tim peneliti dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Jawa Timur, terus melanjutkan penelitian vaksin Covid-19. Saat ini, tim peneliti tengah mengajukan proposal untuk uji klinis Covid-19 pada manusia dan ditargetkan bisa selesai pada pertengahan tahun 2021.

Rektor Unair, Mohammad Nasih, mengatakan di tengah rencana pemerintah indonesia yang telah menandatangani perjanjian untuk mengimpor 50 juta dosis calon vaksin Covid-19 dari Cina, tidak menghentikan langkah tim peneliti Unair untuk meneliti vaksin Covid-19.

Nasih mengakui tim peneliti Unair terlambat lima bulan dari penelitian yang dilakukan para ahli di Cina. Alasannya, virus corona yang muncul pertama kali di Cina membuat para ahli di negara itu mulai meneliti pada Desember 2019 dan cepat menemukan vaksin Covid-19.

Sedangkan di Indonesia, penelitian vaksin Covid-19 baru dilakukan antara Mei dan Juni 2020, setelah mendapatkan sampel virus corona.

“Kalau Cina kan memang sudah jauh di awal melakukan penelitian vaksin, jadi bisa dimaklumi lebih cepat. Sedangkan kita kan baru sekitar Mei- Juni mulai meneliti vaksin. Jadi kita sudah ketinggalan sekitar 5 bulanan untuk memulai risetnya," kata Nasih kepada Sariagri.

Penelitian vaksin Covid-19 yang diberi nama vaksin Merah Putih ini tidak mudah. Sebab, selain membutuhkan waktu yang panjang, juga harus sesuai dengan metode penelitian ilmiah melalui berbagai tahapan dan uji klinis.

“Kalau vaksin di Unair masih jalan karena masih harus ada tahapan-tahapan yang harus dilalui. Tentu kita berharap agar vaksin Merah Putih salah satunya dari Unair ini bisa dimanfaatkan. Mohon bersabar," dia.

Saat ini, vaksin Covid-19 yang diteliti tim sudah memasuki uji klinis pada hewan percobaan hingga pengajuan proposal untuk uji klinis pada manusia. Vaksin Merah Putih ini, imbuhnya, ditargetkan sudah selesai pada pertengahan 2021.

“Desember 2020, tim peneliti unair akan melakukan uji klinis. Nantinya,pengujian vaksin merah putih ini akan bekerjasa sama dengan Oxford University. Termasuk uji lainnya yang melibatkan rumah sakit Universitas Airlangga Surabaya dan RSUD dr.Soetomo Surabaya," kata dia. (Sariagri/Arief L)