Keren! Daerah Ini Olah Limbah Sampah Jadi Energi Listrik

Ilustrasi sampah botol plastik. (pixabay)

Penulis: Rashif Usman, Editor: Dera - Minggu, 12 Februari 2023 | 17:00 WIB

Sariagri - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI menyatakan bahwa Kota Surabaya di provinsi Jawa Timur dijadikan sebagai kota percontohan pengelolaan sampah menjadi energi listrik.

Direktur Pengelolaan Sampah, Limbah, dan B3, Kementerian LHK, Yulia Suryanti, mengatakan bahwa tahun ini Indonesia memiliki program Zero Waste, Zero Emission Indonesia. "Sehingga ini bisa menjadi kota percontohan daerah lainnya," katanya dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (11/2).

Hal senada juga dikatakannya saat kunjungannya ke instalasi Pengolah Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) Benowo, Surabaya pada Jumat (10/2), dalam rangka memperingati Hari Peringatan Sampah Nasional (HPSN).

Ia menjelaskan, alasan memilih Surabaya sebagai salah satu kota rujukan di HPSN 2023 karena Surabaya adalah kota pertama yang berhasil memberikan bukti nyata, dalam pengelolaan sampah menjadi energi listrik.

Baca Juga: Keren! Daerah Ini Olah Limbah Sampah Jadi Energi Listrik
Kurangi Sampah, Lampung Perkenalkan Sistem Reuse dan Refill

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjelaskan, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Benowo Surabaya ini sudah beroperasi sejak tahun 2001. Saat itu, volume sampah yang masuk dan bisa diolah di TPA seluas 37,4 hektare ini mencapai 1.600 ton per hari.

"Tapi karena pemkot ingin melakukan pengolahan secara efektif, maka peran serta masyarakat kita tingkatkan dengan 3R (reduce, reuse, dan recycle). Melalui cara ini, ternyata dapat mengurangi sampah yang masuk ke TPA Benowo sampai 20 persen," katanya.

Namun begitu, pihaknya masih ingin lebih efektif lagi dalam mengatasi masalah manajemen pengelolaan sampah.